Tentu saja cara termudah dalam berkenalan adalah apabila ada orang ketiga yang memperkenalkan. Dialah yang seakan-akan menjadi pemecah kekakuan dan kebekuan di antara dua orang atau lebih yang sebelumnya sama sekali tidak saling mengenal. Sebaiknya orang ketiga tadi menyodorkan intro selengkap mungkin agar proses suatu perkenalan dapat berjalan dengan lancar dan tidak canggung.
Tanpa kehadiran orang ketiga, salah satu pihak harus lebih berinisiatif atau lebih aktif. Kalau tidak, kekakuan akan terasa, entah kenapa rasa sungkan, segan, malu, tidak nyaman, dan sebagainya. Apalagi jika perkenalan itu terjadi antara seorang wanita dan pria yang memiliki latar belakang yang jauh berbeda. Sungguh tidak bisa di bayangkan, apabila di tengah-tengah komunikasi terjadi salah paham atau kita kehabisan kata-kata untuk dibicarakan.
